Karangasem -
Seorang mahasiswa bernama I Komang Jonathan (18) tersesat saat mendaki Gunung Agung di Bali. Beruntung dia berhasil diselamatkan.
Mahasiswa asal Jimbaran itu dilaporkan hilang pada Sabtu (17/8) malam. Beruntung, tim SAR berhasil menemukan Jonathan dengan kondisi selamat di ketinggian 1.964 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Minggu (18/8) keesokan harinya.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana mengatakan Jonathan bersama dengan empat orang rekannya sesama mahasiswa Poltekpar Bali mendaki gunung Agung pada Sabtu pagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka melalui jalur pendakian desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, tanpa ditemani pemandu lokal.
"Saat mereka sampai di ketinggian 2.600 mdpl, Jonathan mengaku lapar dan memutuskan untuk turun ke bawah. Sedangkan teman-temannya yang lain melanjutkan perjalanan ke atas," kata Wiadnyana.
Setelah sampai di ketinggian 2.800 mdpl, teman-teman Jonathan juga memutuskan untuk turun. Namun, saat sampai di lokasi awal melakukan pendakian sekitar pukul 21.40 Wita, teman-temannya tidak menemukan Jonathan di bawah.
Beberapa warga di sekitar lokasi juga mengaku tidak ada melihat seorang pun pendaki turun. Rekan-rekannya menduga Jonathan tersesat saat turun sendirian.
Mereka lantas melapor ke Basarnas untuk membantu mencari Jonathan. Lantaran hari sudah malam, pencarian baru dilanjutkan Minggu pagi.
Akhirnya, Jonathan berhasil ditemukan selamat, tapi kondisinya lemas. Dia pun langsung dievakuasi ke bawah.
"Kami mulai melakukan pencarian sekitar pukul 07.00 Wita dan target berhasil kami temukan di ketinggian 1.960 mdpl sekitar pukul 10.59 Wita," ujar Wiadnyana.
--------
Artikel ini telah naik di detikBali.
(wsw/wsw)