Ngeri! Atlet Ini Temukan Cacing pada Menu Ikan di Olimpiade Paris

Jakarta -

Banyak kontroversi terjadi di Olimpiade Paris 2024. Salah satunya terkait makanan untuk para atlet. Selain tidak enak, ternyata diduga ada cacing di dalam hidangannya.

Selama Olimpiade Paris 2024, berbagai pengalaman dan kisah dibagikan oleh para atlet seluruh dunia. Para atlet yang ikut bertanding dalam olimpiade ini akan tinggal di 'Wisma Atlet' atau Paris Olympic Games Village.

Selain tinggal di sana, para atlet internasional juga bisa menikmati makanan yang sudah disiapkan para panitia. Sayangnya, banyak atlet mendapat pengalaman kurang menyenangkan terhadap makanan tersebut.

Setelah atlet renang Quah Jing Wen asal Singapura mengkritik makanan Olimpiade hambar, atlet renang Adam Peaty juga ikut merasakan pengalaman pahit pada makanan olimpiade tersebut.

Peaty yang pulang dari Paris dengan medali perak pada renang gaya dada 100 m menyatakan bahwa makanan di sana tidak memenuhi standar yang diharapkan, lapor dexerto.com (07/08/2024).

Ia mengaku makanan yang ditawarkan menjadi salah satu yang terburuk. Menurutnya, katering makanan itu tidak cukup baik untuk memberi asupan dan meningkatkan performa yang diharapkan para atlet.

Parahnya lagi, menurut Peaty, teman-teman atlet yang dia kenal telah menemukan cacing pada hidangan ikan mereka.

Atlet renang ini mengungkap, "Saya suka ikan dan orang-orang menemukan cacing di dalam ikan. Itu tidak cukup baik."

Meskipun tidak ada bukti mengenai cacing di dalam hidangan ikan para atlet, tetapi setelah banyak keluhan, Tim GB (Great Britain) mengirimkan seorang chef profesional ke Paris untuk memasak makanan khusus para atlet.

Terlepas dari keluhan beberapa atlet, penyelenggara Olimpiade Paris tetap mendukung katering mereka. Sebab, mereka punya misi memberi makan para atlet selama Olimpiade.

Pihak penyelenggara juga punya misi menyediakan makanan bagi atlet dari pangan lokal dan netral dari karbon, yang tidak akan menimbulkan dampak buruk pada lingkungan di tengah masuknya orang ke wilayah tersebut.

Setelah adanya keluhan dari Adam Peaty, perusahaan yang bertugas memberi makan ribuan atlet di Wisma Atlet itu memberi tanggapan.

Perusahaan Sodexo Live! menentang klaim adanya cacing pada makanan yang mereka sajikan. Pasalnya, tidak ada bukti mengenai pernyataan ini yang akhirnya hanya menimbulkan tuduhan serius.

Sodexo Live! juga mengklarifikasi bahwa pihaknya tidak pernah menerima keluhan apapun dari atlet Tim GB.

Juru bicara perusahaan Sodexo Live! mengungkap, "Kami selalu mendengarkan masukan dari para atlet dan menanggapinya dengan sangat serius. Paris 2024 terus menjalin komunikasi erat dengan ahli gizi dari Komite Olimpiade Nasional, dan siap melakukan penyesuaian lebih lanjut."

Sebagai informasi tambahan, sepanjang Olimpiade dan Paralimpiade, diperkirakan 13 juta makanan akan disajikan.

Ini juga bukan satu-satunya keluhan dari atlet tahun ini. Sebelumnya, perenang Italia, Thomas Ceccon juga sempat mengeluhkan tentang kurangnya pendingin udara dan ketenangan di wisma tersebut.

Namun, ada juga atlet yang memberi komentar sangat bagus tentang makanan yang disajikan. Salah satunya atlet Norwegia yang menyebut terobsesi dengan muffin cokelat di Wisma Atlet.

(aqr/adr)