Jakarta -
Film Expend4bles atau The Expendables 4 tak mendapatkan hasil yang baik dari pemutarannya secara global. Mereka pun hanya sanggup meraup pendapatan setengah dari jumlah biaya produksinya yakni 51,4 juta USD atau senilai Rp 803 miliar sejak diputar pada September tahun lalu.
Dalam wawancara bersama Screen Rant, salah satu bintangnya yakni Dolph Lundgren buka-bukaan jika ada yang salah dengan film ke-4 ansambel aktor laga tersebut.
"Aku nggak baca reviewnya, soalnya aku agak tahu apa yang akan mereka katakan. Proyek itu dari awal bermasalah, dan biasanya dimulai dari naskahnya, naskahnya tidak terlalu bagus," ujar pemeran Gunner Jensen itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sang aktor kemudian menjelaskan dampak dari absennya Sylvester Stallone dari tim penulis sekuel baru tersebut mempengaruhi kualitasnya.
"Saya tidak memainkan peran utama, jadi sulit bagi saya untuk mempertimbangkan beberapa masalah tersebut, tapi saya tahu Stallone tidak terlibat, (tidak) seperti biasanya," jelasnya.
"Dia hanya memainkan karakter di dalamnya, dan ketika dia memimpin, kualitasnya akan cukup bagus, tidak turun di bawah level tertentu. Tapi dia tidak terlibat, jadi menurutku masalahnya ada pada naskahnya. , lalu sutradaranya diganti, misalnya, sebulan sebelum syuting."
"Jadi di antara kedua hal itu - sulit untuk membuat film yang benar-benar bagus, dan menurut saya film aslinya, terutama dua film pertama adalah tentang tim. Itu tentang upaya tim, dan beberapa di antaranya hilang, jadi saya sedih melihat hasilnya," paparnya.
Selain itu dampak dari demo Hollywood yang membuat para aktor tak bisa menjalani promo pun disebut sebagai salah satu alasan film itu gagal.
"Jika Anda mengadakan pemutaran perdana bertabur bintang besar dengan Megan (Fox) dan 50 (Cent) dan Stallone dan (Jason) Statham, dan sisanya, saya sendiri, Andy García, akan ada lebih banyak perhatian yang tertuju padanya. Dan saya yakin itu akan lebih baik, tapi itu sayang sekali. Aku kecewa," pungkasnya.
(ass/dar)