Jakarta -
Dunia hiburan Tanah Air memang selalu diwarnai dengan wajah-wajah baru. Tapi yang lawas juga nggak mau kalah nih. Grup musik Maharya yang dibentuk oleh seniman legendaris era 90-an ini memiliki misi mulia.
Maharya beranggotakan Iram Ucamp, gitaris rock legendaris, dan Herman Husin, mantan drummer grup rock ternama, Jamrud dan juga vokalis sekaligus pendiri grup, Satria Angga.
Satria Angga disebut keturunan ningrat dari trah HB-1. Ia menuturkan seni dari Maharya terinspirasi dari teks kitab kejayaan Nusantara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mencoba menjadi penerus dari tokoh-tokoh besar seperti Wage Rudolf Soepratman, Gombloh, dan Geusang. Mereka telah memberikan identitas kuat bagi bangsa ini, dan kami ingin meneruskan jejak mereka," ujar Satria Angga dalam rilisnya yang diterima detikcom, Kamis (19/9/2024).
"Saat itu, lagu Indonesia Raya bukan hanya sebuah karya musik, tapi juga simbol persatuan yang mendorong para pemuda untuk berjuang mencapai cita-cita kemerdekaan bangsa tanpa syarat," lanjutnya.
Jika tak ada halangan, Maharya bakal menggelar acara Salam Rajut Bangsa di Bandung Selatan. Acara ini bakal menjadi jambore seniman dari seluruh Indonesia dalam rangka memperingati 100 tahun Sumpah Pemuda.
"Kami ingin mengajak seluruh seniman dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan merajut kebersamaan bangsa. Lewat musik, kami menanamkan pesan cinta tanah air. Meski tanah masih ngontrak dan air masih beli, kita harus tetap bersyukur dan menjaga kebanggaan sebagai anak bangsa," ungkap Herman Husin.
Persiapan acara ini digelar berbarengan dengan JCI TOYP of Indonesia Honorees yang berlangsung di Gedung Tri Brata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, pada 19 September 2024.
"Kalau bukan kita yang mencintai negeri ini, siapa lagi? Kalau bukan sekarang kita berkontribusi, kapan lagi?" ujar Herman Husin.
(wes/mau)