Guru Ngaji Ambon Apresiasi Layanan Haji: Petugas Ramah, Semua Mantap

1 month ago 25
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online

Jakarta -

Guru ngaji asal Ambon, Aman Kaisuku (71), menceritakan proses panjang dirinya bisa berangkat haji ke Makkah, Arab Saudi. Aman bersyukur dirinya mendapat layanan yang baik dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) selama di Saudi.

Aman berangkat haji karena didaftarkan lewat program haji bagi guru ngaji dari pemerintah daerah pada tahun 2013. Dia bersyukur Taman Pendidikan Al-Qur'an yang didirikannya di Ambon memberinya rezeki diberangkatkan haji.

Dia menyebut Pemprov Maluku mendaftarkan dirinya untuk berangkat haji saat biaya yang harusnya dibayarkan jemaah masih senilai Rp 41 juta. Aman bersyukur dirinya dapat memenuhi Biaya Perjalanan Ibadah Haji atau Bipih tahun ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tambah dengan kuota yang sekarang Rp 57,6 juta sekian dikurangi Rp 41 (juta) itu kalau dikurangi itu selisihnya yang saya tambah," tuturnya.

Aman seharusnya berangkat pada tahun 2024. Namun, dia menunda setahun karena merasa jadwal pada tahun 2024 sangat mendadak.

Kini, Aman telah tiba di Makkah. Dia bersyukur karena perjalanannya nyaman dan selalu diberi kemudahan.

"Semua ini kan kuasa Allah, cukup bagi saya itu saya bersyukur bahwa Allah telah memberikan saya jalan," ujar Aman.

Aman merasa mendapat layanan yang baik selama di Saudi. Dia memuji petugas haji yang ramah dan membantu.

"Segala macam pelayanan, mau kesehatannya mau ini, semua mantap itu saya (merasa) mantap tidak ada kurang, tidak ada. Bagus, petugasnya juga ramah-ramah alhamdulillah. Pokoknya saya tidak bisa bicara, saya cuma bilang mantap," tuturnya.

Aman mengatakan dirinya bahagia bisa berdoa di lokasi yang mustajab. Dia berharap ibadah hajinya berjalan lancar hingga menjadi haji yang mabrur.

"Alhamdulillah sampai sekarang ini Allah memudahkan. Allah memudahkan semua sampai Kakbah pun saya bisa, multazam saya bisa, hajar aswad saya bisa. Insyaallah kemudahan-kemudahan mungkin karena selalu katong ingat kepada Allah," ujarnya.

(haf/aud)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article