Puncak Hari Bhayangkara, Polri Kenalkan Defile 30 Unit Robot

12 hours ago 6
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online

Jakarta -

Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-79 telah digelar hari ini di Monas, Jakarta Pusat. Di momen itu, Polri memperkenalkan defile yang berisi 30 unit robot canggih.

Defile puluhan robot itu terdiri dari 10 robot humanoid, 13 robodog dan tujuh robot penjinak bom. Kehadiran ini menandai dimulainya Fase Sosialisasi & Demonstrasi Publik (2025-2026) menuju transformasi digital Polri.

Berdasarkan paparan Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, robot-robot ini dirancang untuk fungsi spesifik. Robot umanoid berfokus pada interaksi publik dan edukasi, robodog untuk pemantauan area kompleks serta deteksi bahaya, sementara robot penjinak bom menyasar penanganan bahan peledak di lokasi berisiko.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Implementasi teknologi robot ini akan berjalan dalam tiga fase. Fase pertama (2025-2026) mencakup partisipasi dalam Hari Bhayangkara dan penyediaan unit demo di Museum Polri, Humas Mabes, serta Pusat Edukasi Polri.

Fase kedua meliputi pelatihan personel dan riset bersama universitas mitra, sedangkan fase ketiga berupa uji coba terbatas di Samsat, SPKT, dan gedung Mabes/Polda dengan fokus layanan informasi dan edukasi publik.

Kehadiran defile robot ini juga disambut antusias oleh warga yang hadir dalam peringatan Hari Bhayangkara di Monas. Mereka menyebut robot-robot itu sebagai bentuk mondernisasi Polri.

"Ini bukti Polri beradaptasi dengan zaman. Saya optimistis teknologi ini akan tingkatkan keamanan kita," ujar Rina (28), salah satu pengunjung, Selasa (1/7/2025).

Anak-anak juga terlihat antusias berinteraksi langsung dengan robot humanoid. Polri menegaskan tiga pilar utama dalam pengembangan robotic mulai dari prinsip non-militer (fokus layanan publik), transparansi (pelaporan perkembangan berkala), dan kemanusiaan (robot sebagai pendukung personel).

Robot yang diperkenalkan Polri di puncak Hari Bhayangkara ke-79 (dok.istimewa)Robot yang diperkenalkan Polri di puncak Hari Bhayangkara ke-79 (dok.istimewa)

Irwasum Polri Komjen Dedi menekankan bahwa kehadiran robot masih bersifat demonstratif dan edukatif.

"Kami sedang menyesuaikan kebutuhan lapangan dengan teknologi. Robot adalah mitra strategis, bukan pengganti peran manusia," katanya.

Sementara Dr. Yohanes Kurnia Widjaja, Direktur Utama PT SARI Teknologi, menyatakan seluruh robot masih dalam tahap riset dan pengembangan, khususnya peningkatan daya tahan cuaca ekstrem.

"Robodog generasi awal mampu bertahan 8 jam, tapi kami menargetkan peningkatan hingga 24 jam. Untuk humanoid dan robot bom, uji stabilitas sensor dalam kondisi basah atau berdebu masih berlangsung," jelasnya.

Simak juga Video: Momen Prabowo Balas Hormat Robot Humanoid Polri

(ygs/jbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article