Jokowi Sebut Negara Maju Ketagihan Impor Bahan Mentah RI Sejak Zaman VOC

1 month ago 50
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bercerita banyak negara maju ketagihan impor sumber daya alam (SDA) mentah dari Indonesia. Bahkan hal ini terjadi sejak zaman serikat dagang Belanda Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) masih berada di Indonesia ratusan tahun lalu.

Jokowi mulanya bercerita di zaman VOC masih jaya-jayanya, banyak sekali rempah-rempah Indonesia diekspor langsung ke berbagai negara.

"Kita ini sudah mengekspor bahan mentah lebih dari 400 tahun lalu sejak zaman VOC. Kita ekspor bahan mentah kita, dulu banyak adalah rempah-rempah," beber Jokowi saat meresmikan smelter bauksit di Mempawah, Selasa (24/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Negara yang mengimpor bahan mentah dari Indonesia, ternyata hampir semua menjadi negara maju. Sedangkan Indonesia yang memiliki SDA disebut Jokowi belum juga bisa jadi negara maju sejak merdeka. Dari sini Jokowi menyatakan negara-negara maju ketagihan impor sumber daya mentah dari Indonesia sejak ratusan tahun lalu.

"Artinya, negara maju kecanduan impor bahan mentah kita," ujar Jokowi.

Nah anehnya, ketika Indonesia saat ini sudah mulai membuka mata dan mau melakukan hilirisasi untuk mendapatkan nilai tambah. Banyak negara maju yang tak rela dan mengganggu, misalnya saja ketika hilirisasi mulai dilakukan pada nikel yang menjadi komoditas utama pembentuk baterai listrik, Uni Eropa langsung menggugat Indonesia di Organisasi Perdagangan Internasional (World Trade Organization/WTO).

"Ketika kita hilirisasi, kita diganggu, mereka tak rela, mereka tak mau," ujar Jokowi.

Hilirisasi dilakukan dengan menyetop ekspor sumber daya mentah yang menjadi primadona di dunia, misalnya nikel, tembaga, hingga bauksit yang banyak dicari negara maju.

Usai ekspor bahan mentah disetop, Indonesia mewajibkan perusahaan membangun fasilitas pengolahan. Bila dari fasilitas pengolahan sudah ada, maka produk jadi atau setengah jadi baru diekspor.

(hal/ara)

Read Entire Article