Sri Mulyani Bocorkan Taktik RI Bujuk Trump Turunkan Tarif Impor

5 days ago 15
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online

Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan saat ini Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sedang melakukan negosiasi lanjutan di Amerika Serikat (AS) usai Presiden AS Donald Trump menetapkan tarif dagang sebesar 32% untuk Indonesia.

Sri Mulyani mengatakan Indonesia termasuk dari 12 negara yang memiliki tenggat waktu hingga 1 Agustus 2025. Di sisa waktu yang ada, ia berharap akan ada hasil lebih baik dari negosiasi lanjutan ini.

"Kami bersama kementerian terkait, Pak Menko sekarang sedang pergi ke AS. Beberapa langkah-langkah yang selama ini sudah dikomunikasikan dan dikoordinasikan juga dengan pemerintah AS, akan terus kita bahas," kata Sri Mulyani kepada wartawan di Gedung DPD RI, Rabu (9/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Mulyani menyebut negosiasi lanjutan ini di antaranya membahas kekhawatiran AS mengenai tarif dan hambatan non-tarif, serta keinginan agar Indonesia investasi di AS. Saat ini pemerintah disebut terus mengatur langkah apa yang dinilai perlu untuk memberikan tawaran tambahan.

"Menyangkut concern mereka tarif, non-tariff barriers maupun mereka juga di suratnya itu mengundang investasi Indonesia di sana yang nanti juga dibutuhkan. Jadi saat ini kami dengan Kemenko Perekonomian dan kementerian terkait lainnya terus meng-organize langkah-langkah apa yang perlu untuk kita tetap bisa memberikan tambahan-tambahan. Diharapkan tetap pada awal Agustus kita bisa dapatkan term yang lebih baik," ucap Sri Mulyani.

Sri Mulyani menekankan bahwa negosiasi belum gagal. Waktu yang ada disebut akan dimanfaatkan untuk dilakukan pembahasan lanjutan.

"Kan sedang dalam pembahasan, jadinya (nanti) kita liat ya," imbuhnya.

Sri Mulyani menjelaskan Indonesia memegang posisi sebagai negara non-blok. Dengan demikian dalam hal ini pemerintah terus menjaga hubungan antar negara berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

"Ya kita seimbang saja kan dari sisi hubungan kita dengan AS pasti ada, dari sisi investasi, perdagangan, dari sisi strategis, tapi Indonesia juga membuka hubungan dengan semua pihak," tegasnya.

Saksikan Live DetikSore :

(acd/acd)

Read Entire Article